Rabu, 09 November 2011

Tugas ETIKA BISNIS

Nama : Sigit Nugraha
Kelas : 4EA13
Npm : 11208163

1. Etika Bisnis
Pada pengertian yang paling dasar, etika adalah sistem nilai pribadi
yang digunakan memutuskan apa yang benar, atau apa yang paling tepat, dalam
suatu situasi tertentu; memutuskan apa yang konsisten dengan sistem nilai yang
ada dalam organisasi dan diri pribadi.

2. a) Etika yang dilakukan sehari-hari

Sebagai makhluk sosial tidak bisa lepas tanpa kehadiran orang lain, setiap tindakan kita sekecil apa pun pasti butuh bantuan orang lain. Dalam kehidupan bermasyarakat kita bergaul dengan berbagai pribadi yang berbeda dari bermacam suku, agama dan lainnya semua itu dibutuhkan aturan atau etika. Bila dalam kehidupan sehari-hari kita tidak memiliki etika sudah pasti kita tidak bisa memiliki banyak teman dan dijauhkan dari kehidupan. Etika dalam kehidupan sehari-hari dapat diartikan suatu sikap yang kita ambil jika sikap tersebut baik dan menjauhkan diri kita dari sikap yang kurang baik atau buruk. Contoh dari etika yang dilakukan sehari-hari yaitu menghindari perkataan kasar dan ucapan yang dapat menyakitkan perasaan seseorang dan tidak mencari-cari kesalahan pembicaraan orang lain, karena hal tersebut dapat mengundang permusuhan.

b) etika Dalam Berbisnis

Etika dalam berbisnis adalah Dunia bisnis yang tidak ada menyangkut hubungan antara pengusaha dengan pengusaha, tetapi mempunyai kaitan secara nasional bahkan internasional. Tentu dalam hal ini, untuk mewujudkan etika dalam berbisnis perlu pembicaraan yang transparan antara semua pihak, baik pengusaha, pemerintah, masyarakat maupun bangsa lain agar jangan hanya satu pihak saja yang menjalankan etika sementara pihak lain berpijak kepada apa yang mereka inginkan.
Contoh :pengembangan tanggung jawab sosial, mempertahankan jati diri, menciptakan persaingan yang sehat, menerapkan konsep pembangunan tanggung jawab sosial, mempertahankan jati diri, menciptakan persaingan yang sehat, menerapkan konsep pembangunan yang berkelanjutan, menghindari sikap 5K (Katabelece, Kongkalikong, Koneksi, Kolusi, dan Komisi

3. a) EtikaTeleologi
dari kata Yunani, telos = tujuan, Mengukur baik buruknya suatu tindakan berdasarkan tujuan yang mau dicapai dengan tindakan itu, atau berdasarkan akibat yang ditimbulkan oleh tindakan itu.
Dua aliran etika teleologi :
– Egoisme Etis
– Utilitarianisme
Egoisme Etis
Inti pandangan egoisme adalah bahwa tindakan dari setiap orang pada dasarnya bertujuan untuk mengejar pribadi dan memajukan dirinya sendiri.
Utilitarianisme
berasal dari bahasa latin utilis yang berarti “bermanfaat”.
Menurut teori ini suatu perbuatan adalah baik jika membawa manfaat, tapi manfaat itu harus menyangkut bukan saja satu dua orang melainkan masyarakat sebagai keseluruhan.
Contoh : kewajiban untuk menepati janji.

b) Etika deontologi
Dalam pemahaman teori Deontologi memang terkesan berbeda dengan Utilitarisme. Jika dalam Utilitarisme menggantungkan moralitas perbuatan pada konsekuensi, maka dalam Deontologi benar-benar melepaskan sama sekali moralitas dari konsekuensi perbuatan. ”Deontologi” ( Deontology ) berasal dari kata dalam Bahasa Yunani yaitu : deon yang artinya adalah kewajiban. Dalam suatu perbuatan pasti ada konsekuensinya, dalam hal ini konsekuensi perbuatan tidak boleh menjadi pertimbangan. Perbuatan menjadi baik bukan dilihat dari hasilnya melainkan karena perbuatan tersebut wajib dilakukan. Deontologi menekankan perbuatan tidak dihalalkan karena tujuannya. Tujuan yang baik tidak menjadi perbuatan itu juga baik. Di sini kita tidak boleh melakukan suatu perbuatan jahat agar sesuatu yang dihasilkan itu baik, karena dalam Teori Deontologi kewajiban itu tidak bisa ditawar lagi karena ini merupakan suatu keharusan.
Contoh : kita tidak boleh mencuri, berbohong kepada orang lain melalui ucapan dan perbuatan.

1 komentar:

  1. How do I get to the casino site in Uganda?
    Here you can find a list of the top sites that you should happyluke consider when rb88 choosing the casino site. All you need to know about this operator is 카지노사이트

    BalasHapus